Pada dasarnya, mengisi ulang aki kendaraan harus tepat waktu dengan takaran yang sesuai. Hal ini mengingat fungsi aki yang begitu penting pada setiap kendaraan. Sayangnya, sebagian besar pemilik kendaraan seringkali masih bingung terkait soal bagaimana untuk melakukannya dengan benar.
Bahkan, hanya sedikit pengendara yang tahu soal kapan waktu terbaik untuk mengisi ulang aki. Berdasarkan hal tersebut, penting untuk memperhatikan beberapa tips mengisi ulang aki, sebagai berikut.

Tips Mengisi Ulang Aki Kendaraan Sendiri Tanpa Perlu ke Bengkel
Aki adalah salah satu komponen vital pada kendaraan. Sebenarnya, ada dua jenis aki yang biasa digunakan yaitu basah dan kering. Masing-masing aki memiliki fungsi yang sama, namun menawarkan perawatan berbeda.
Di balik hal tersebut, aki menjadi komponen kelistrikan yang sangat penting, sehingga harus selalu dijaga dengan baik. Sebab, mobil dapat mengalami berbagai masalah mengganggu ketika volume air akinya menurun.
Beberapa masalah yang mungkin timbul mulai dari kendaraan tidak bisa distarter, bahkan komponen kelistrikan lainnya tidak dapat menyala. Untuk itu, cek air aki secara berkala dan lakukan pengisian jika terlihat berkurang.
Penting untuk memperhatikan point-point penjelasan berikut, agar proses pengisian ulang air aki berjalan dengan baik.
Pastikan Semua Sistem Kelistrikan Mati
Tips mengisi ulang aki kendaraan yang pertama yaitu dengan memastikan jika semua sistem kelistrikan mati. Pemilik kendaran bisa melakukan proses selanjutnya, jika mesin mobil sudah dimatikan total. Sebab, mengisi aki dalam kondisi kelistrikan masih menyala dapat berakibat fatal, termasuk merusak komponen aki.
Jika ingin lebih aman, lepaskan kutub negatif pada terminal aki. Langkah sederhana ini dapat mengurangi berbagai resiko arus pendek yang mungkin terjadi pada mesin mobil.
Membuka Penutup Sel Aki dan Mengeceknya
Langkah mengisi ulang aki kendaraan selanjutnya yaitu dengan melakukan pengecekan. Pengendara bisa memulai membuka penutup pada bagian sel aki. Cobalah membukanya dengan menggunakan tangan atau tang.
Sebaiknya, putar berlawanan arah jarum jam untuk bisa melakukan pengisian. Setelah terbuka, cobalah untuk mengecek apakah aki berkurang atau tidak.
Kemudian, ukur volume aki dengan melihat dalam atau tidaknya air aki. Jika sudah berada di bawah pembatas aki, maka volumenya turun. Dalam kondisi ini, pengendara harus segera menambahkannya.
Isi Air Aki Secara Perlahan
Mengingat fungsinya yang cukup penting, mengisi ulang air aki memang harus diperhatikan dengan seksama. Dalam hal ini, isi ulang air aki yang terlihat sudah berkurang. Berhati-hatilah saat melakukan proses penuangan aki ke dalam botol. Kemudian, tuangkan air ke dalam lubang penutup sel.
Pastikan bahwa air aki sesuai dengan pembatasnya. Sebaiknya, perhatikan apakah air aki ada yang berceceran atau tidak. Kemudian, bersihkan lubang pengisian dari berbagai noda dan kotoran. Jika sudah, tutup sel aki kembali agar airnya tidak tumpah.
Melansir dari kanal Youtube GridOto Tips, mengecek level air aki dilakukan dengan membuka tutup-tutup kecil di bagian atas aki. Cek lubang-lubang di dalam aki tersebut untuk melihat apakah airnya cukup atau tidak. Jika airnya kurang, bisa segera ditambahkan menggunakan air aki dengan tutup berwarna biru.
Pada dasarnya, melakukan pengisian ulang air aki secara teratur dapat menjaga komponen tetap dalam kondisi optimal. Dalam hal ini, pengendara bisa memastikan kinerja kendaraan tetap stabil dan mencegah masalah start mesin yang tidak diinginkan.
Mengisi ulang aki kendaraan memang menjadi langkah penting untuk diperhatikan. Sebab, aki merupakan sumber utama yang menyediakan listrik untuk menghidupkan mesin kendaraan dan sistem lainnya. Seiring penggunaannya, aki dapat melemah hingga kehilangan kapasitasnya. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat menyebabkan mesin kendaraan sulit untuk dihidupkan. /Siti



